0
0
MEDIA SUARA INDO – Forum Komunikasi Ormas Semarang bersatu ( FKSB) Kota Semarang menggandeng DPD Warga Bumiputra Indonesia ( WBI) Jawa Tengah dan RRI Semarang, menggelar Pentas Wayang Kulit menghadirkan dalang Ki Warseno Slank Dan Ki Ketut Budiman dengan lakon Wisanggeni, bertempat di Auditorium RRI Semarang pada Hari Selasa, 25 Juni 2024.
Acara yang dihadiri Pj Gubernur Jawa Tengah , Pengadilan Negeri Jawa Tengah, Walikota Semarang, Kesbangpol Kota Semarang, Kepala BKPP Kota Semarang,Kepala RRI Semarang,Camat, Pimpinan Ormas Kota Semarang Dan masyarakat umum.
Perhelatan Wayang kulit ini diselenggarakan dalam rangka Tasyakuran Sukses Pemilu 2024 Dan memperingati bulan Bung Karno serta penguatan ideologi pancasila .
Komitmen Forum Komunikasi Ormas Semarang bersatu ( FKSB) Kota Semarang dalam menciptakan suasana kondusif tidak hanya sekedar retorika tetapi dengan gerakan nyata dengan menguri uri budaya luhur Jawa dan nilai nilai pancasila.
Bahwa tagline Bergerak bersama membangun Kota Semarang adalah hal yang harus dilakukan untuk menciptakan suasana kondusif Dan pembangunan yang berkelanjutan serta menciptakan Semarang semakin hebat.
Kegiatan pentas wayang kulit tematik seperti ini perlu dilakukan kembali dengan tajuk Wayang kebangsaan yang berkolaborasi antara pemerintah Kota Semarang dengan komunitas Ormas khususnya FKSB Kota Semarang, sekaligus dikemas dalam Festival 1000 Dalang di Kota Semarang.
Ide ini disambut baik oleh Dalang Ki Warseno Slank Dan Plh Walikota Muhammad khadiq Dan kepala Kesbangpol Kota Semarang.
Dalang Ki Warseno Slank Dan Ki Ketut Budiman dalam lakon wayang wisanggeni mengupas sosok pemimpin dan kepemimpinan di Indonesia Dan khususnya menjelang pilkada 2024.
Dalam kesempatan tersebut juga Ada dialog di sesi limbukan dengan nara sumber AM Jumai, Bambang Sulanjati dari upgris Dan KH Afnan Al Buqowiyu.
Dalam dialog dibutuhkan sosok Pemimpin yang ngayomi, ngayahi,ngayemi Dan ngelakoni. Sehingga peran Pemimpin bisa dirasakan di masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut juga tampil dipanggung Rozikin Subastian BD Dan Hernawan Tri Handoyo berbicara perihal Umkm, dimana pada perhelatan Wayang kulit tersebut didukung bazaar Umkm, bahwa penguatan ekonomi masyarakat perlu ditingkatkan serta peran pemerintah harus serius dalam pendampingan terhadap Umkm di Kota Semarang di Mana di Kota Semarang terdapat lebih dari 50.000 umkm.
Rozikin melalui Warga Bumiputra Indonesia Jawa Tengah juga merencanakan menggelar bazaar Umkm akbar di Kota Semarang.
Inilah bentuk sinergisitas antar kekuatan di Kota Semarang.
Acara berakhir pukul 01.00 dini Hari Dan acara lancar Sukses dihadiri lebih dari 200 orang.
(Oman)
