FKSB Kota Semarang Gelar Doa Akhir Tahun 2023 dan Resolusi 2024

0 0
Read Time:3 Minute, 8 Second

MEDIA SUARA INDO – Forum Komunikasi Ormas Semarang Bersatu (FKSB) Kota Semarang bekerjasama dengan Kesbangpol Kota Semarang menggelar kegiatan Doa Bersama Akhir Tahun 2023 dan Resolusi 2024 yang berlangsung di Aula SMK Muhammadiyah 1 jalan Indraprasta 37 Semarang, Kamis (28/12/2023).

Kegiatan dihadiri Kabid Kesra Kota Semarang, Drs H Ali Sofyan, M.Si, Kabid Ormas, Kesbangpol Kota Semarang, Agung Nurul Falaq, Pembina FKSB Aris Pandan, Ketua FKSB Kota Semarang, Dr KRT H AM Juma’i, SE.MM, Kepala SMK Muhammadiyah 1, Lukman Hakim,M.Pd serta seluruh pengurus FKSB Kota Semarang.

Walikota Semarang yang diwakili Kabid Kesra Pemkot Semarang, Drs Ali Sofyan M.Si dalam sambutannya menuturkan Tahun 2023 segera berlalu dengan berbagai dinamika kehidupan yang kita hadapi, ada suka ada duka, ada tawa ada tangis, ada canda ada keberhasilan ada juga kegagalan. namun semua itu jalan hidup yang harus kita syukuri,” ucapnya

Kami ucapkan terima kasih kepada segenap warga kota semarang serta kepada rekan rekan dari FKSB Kota Semarang atas dukungan dan kerjasamanya selama ini berkat kerja keras dan dedikasi kita semua Kota Semarang telah mengalami kemajuan yang sangat pesat.

Namun kita tidak boleh berpuas diri, masih banyak hal yang harus kita perbaiki dan tingkatkan di tahun 2024. Saya mengajak kepada segenap rekan rekan semua yang ada disini untuk bersama sama menyusun resolusi di tahun 2024. Resolusi ini haruslah menjadi pegangan kita dalam mewujudkan Kota Semarang yang lebih baik lagi,” ujar Ali Sofyan

Tahun yang segera berakhir telah menjadi perjalanan yang penuh dengan berbagai cobaan, tetapi juga telah memberikan kita pelajaran yang berharga.
Momen ini adalah kesempatan untuk menatap masa depan dengan semangat yang baru dengan keyakinan bahwa tahun 2024 yang akan datang membawa harapan dan kesempatan baru baginkemajuan Kota Semarang,” imbuhnya

Melangkah ke tahun 2024 mari kita bersama sama menetapkan resolusi untuk membangun masyarakat yang lebih kuat harmonis dan inklusif. Resolusi resolusi tersebut menjadi pijakan penting bagi kita untuk mencapai tujuan bersama dalam meningkatkan kualitas hidup seluruh warga Kota Semarang,” tegas Ali

Kami mendukung upaya serta setiap ormas dalam memajukan kebaikan bersama kerjasama pemerintah dan ormas sangatlah penting.

Ali menilai dalam roda pembangunan setiap sektor memiliki peran yang tak ternilai dalam mencapai kemajuan. Oleh karena itu mari kita bersama sama berkomitmen untuk bekerja lebih keras saling mendukung dan bersinergi dalam mewujudkan visi dan misi Kota Semarang yang hebat.Saya yakin jika kita semua bersungguh sungguh dan bekerja keras mala resolusi resolusi tersebut dapat kita wujudkan.

Marilah kita bersama sama membangun Kota Semarang yang lebih baik lagi untuk wujudkan cita cita bersama yaitu Semarang yang maju, sejahtera dan berakhlak mulia.Saya percaya dengan semangat gotong royong dan kebersamaan kita mampu mengatasi setiap tantangan yang ada didepan,” ujar Ali

Mari kita bersama sama menjadikan tahun 2024 menjadikan tonggak awal bagi kemajuan yang lebih besar bagi Kota Semarang,” ujar Ali

Sementara itu Ketua FKSB Kota Semarang, Dr AM Juma’i,SE.MM dalam sambutannya menuturkan
Kepada seluruh ormas yang ada di Kota Semarang supaya kompak dalam menciptakan situasi kondusif dan dapat bersinergi dengan pemerintah,” ucapnya

Sebelumnya kita mengawal Perda terkait dengan pemberdayaan ormas dan ini hasil karya yang terdokumentasi yang dijadikan dokumentasi negara.

Ini perjuangan forum ormas berupa Perda, dan perda ini mengikat, kalau tidak menjalankan perda maka tampaknya harus siap berani berurusan dengan hukum,” ujar Juma’i

Masalah satu poin adalah bagaimana zonanisasi ormas ini berdasarkan bidangnya kita bisa bersinergi dengan dinas dinas yang ada di Kota Semarang.

Ormas yang tergabung dalam FKSB kita klasifikasi ada yang bergerak dalam bidang keagamaan, sosial, budaya,lingkungan, kesehatan, kewanitaan, lalu ada bidang UMKM serta bidang Pemberdayaan Wanita wanita Mandiri Indonesia,” imbuhnya

Terkait kemiskinan di Kota Semarang tergolong agak tinggi. Bunuh diri di Jateng juga agak tinggi, jumlah dari 979 ternyata kontribusi Jateng terbesar maka salah satunya bagaimana di Kota Semarang juga punya kontribusi terkait dengan persoalan persoalan sosial ekonomi,” pungkas Juma’i.

(Oman)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *