0
0
MEDIA SUARA INDO – Study Lingkungan adalah aktivitas di luar ruangan kelas yang memiliki tujuan untuk belajar mengenai proses suatu hal secara langsung. Aktivitas ini biasanya dilakukan oleh sekolah sekali dalam satu tahun. Selain menjadi sarana belajar para siswa, kegiatan ini menjadi sebuah kegiatan berekreasi. Proses belajar dalam kegiatan ini berbeda karena para murid akan mengunjungi obyek secara langsung.
Proses belajar mengenai teori-teori di dalam kelas memiliki banyak perbedaan dibandingkan belajar tentang sebuah teori sambil melihat langsung obyek dari teori tersebut. Hal itulah yang menyebabkan banyak instansi Pendidikan yang menyelenggarakan kegiatan tersebut. Selain memiliki kesan menarik, tetapi juga anda akan mendapatkan berbagai manfaat dari kegiatan ini.
Study Lingkungan diadakan karena kebutuhan siswa untuk mendapatkan pengalaman dari luar sekolah.
Menindaklanjuti kebutuhan tersebut, maka pada hari Senin pagi (06/11/2023), siswa kelas VIII SMPN 33 Semarang dengan jumlah 9 kelas melaksanakan kegiatan study Lingkungan ke Jakarta – Bandung.
Sebelum keberangkatan, siswa berkumpul di sekolahan pada pukul 06.00 WIB untuk melaksanakan pengarahan dari pihak sekolah. Siswa bertolak dari sekolahan menuju ke Jakarta pada pukul 07.00 WIB.
Dalam perjalanan menuju ke Jakarta setiap bus didampingi oleh 2 guru dan pihak armada. Kurang lebih sekitar pukul 12.00 WIB, rombongan menyempatkan untuk istirahat makan siang di RM Markoni, Subang. Selanjutnya tombongan menuju ke Taman Mini dilanjutkan ke IPTEK.
Di hari pertama setelah makan malam pada pukul 18.00 WIB romnongan transit inap ke Hotel untuk beristirahat.
Rassya Reynaldo, salah satu siswa kelas VIII i, kepada awak media mengatakan Rassya sangat senang mengikuti acara ini. Acara yang sudah ditunggu-tunggu lama akhirnya bisa terwujud mengikuti study lingkungan bersama teman-temannya. Rasa jenuh yang setiap hari dihadapi belajar didalam kelas terus, kali ini Rassya bersama teman-temannya bisa menikmati belajar diluar sekolah.
Rombongan Study Lingkungan dari SMPN 33 ini diselenggarakan selama 3 hari mulai berangkat dari Semarang tanggal 06/11/2023 sampai tiba kembali di Semarang tanggal 09/11/2023.
Adapun jadwal selanjutnya hari selasa tanggal 07/11/2023 ketempat obyek wisata Lubang Buaya, Gelanggang Samudera (GSA), Dunia Fantasi dan malamnya menginap di Hotel Arcandia.
Selanjutnya di hari ke tiga hari Rabu 08/11/2023, rombongan menuju ke Bandung, mengunjungi Musium Geologi dilanjut siang harinya menuju tempat wisata Tangkuban Perahu. Sore harinya mengunjungi Cibaduyut.
Rombongan akan mengakhiri acara studi dan kembali ke Semarang dari Bandung hari Rabu tanggal 08/11/2023 sekitar jam 20.00 WIB. Diperkirakan sampai Sekolahan SMPN 33 sekitar hari Kamis pagi jam 04.00 WIB.
Di sini siswa tidak hanya dapat belajar namun juga dapat menikmati suguhan hiburan yang tidak ada di tempat lain. “Kegiatan study lingkungan ini selain memberikan pengalaman yang tidak ditemukan di kelas, harapannya dapat meningkatkan semangat belajar siswa dengan mengamati sumber informasi secara langsung dan memberikan pengalaman yang menarik.
Santi Murtiana, salah satu orang tua Rassya saat dihubungi merasa was-was jika anaknya pergi jauh dari rumah. Namun perasaan itu hilang saat Santi mengantar anaknya sampai diatas bus. Hatinya lega setelah bapak Guru Anjas wali kelas VIII i meyakinkan kalau anak-anakknya selalu didampinginya.
Saat awak media ikut mengantar rombongan menyaksikan banyak orang tua yang masih merasa berat ditinggal anaknya selama 3 atau 4 hari. Tampak terlihat seorang ibu yang sempat menitikkan air mata saat bus yang ditumpangi anaknya meninggalkan sekolah.
(Sando)
