MEDIA SUARA INDO – Indonesia akan menjamu Brunei pada babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (12/10/2023). Laga tersebut akan kickoff pukul 20.00 Wita.
Skuad Garuda di atas kertas jauh diunggulkan dibanding Brunei. Mengacu ke pertemuan terakhir, Timnas Indonesia menang 7-0 pada Piala AFF 2022.
Secara keseluruhan Indonesia sudah pernah menghadapi Brunei sebanyak 11 kali. Hasilnya, Tim Merah-Putih menang tujuh kali, imbang dua kali, dan kalah dua kali.
Kekalahan terakhir Indonesia dari Brunei terjadi pada 33 tahun lalu. Di ajang Pesta Sukan Merdeka, Indonesia kalah dengan skor akhir 0-1.
Sementara hasil imbang terakhir Indonesia melawan Brunei juga sudah terjadi lama. Momen itu pada 37 tahun lalu pada ajang SEA Games 1985 yang berakhir dengan skor 1-1.
Meski begitu, Brunei tetap punya peluang. Sebab laga nanti Timnas Indonesia tidak akan turun dengan skuad terbaiknya, tanpa Marselino dan Rafael yang tengah cedera.
“Memang pastinya starting besok (hari ini) Marselino dan Rafael tidak akan masuk, apalagi Rafael akan keluar dari daftar 23 pemain. Memang sebelum ke Timnas sudah cedera dan sekarang sudah hampir sembuh dari cedera,” kata Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dalam sesi prematch konferensi pers, Rabu (11/10).
Adapun Brunei menilai timnya punya peluang saat meladeni Timnas Indonesia nanti. Tim Tebuan julukan Timnas Brunei tak gentar dengan rentetan hasil buruk yang pernah didapatkan sebelumnya.
“Besok (hari ini) akan menjadi laga sulit bagi kami, beda tujuan antara Indonesia dan Brunei. Brunei sepakbolanya sedang tidak bagus. Tapi di sepakbola, masih ada peluang bagi kami. Karena dari awal sudah 11 vs 11, kami akan mencoba memberikan yang terbaik dan kompetitif di laga besok, meski ranking kami beda jauh,” kata Pelatih Brunei Mario Rivera, Rabu (11/10).
Setelah laga ini Brunei akan gantian menjamu Garuda pada leg kedua, Selasa (17/10). Belum ada kepastian dimana Brunei akan menjamu Garuda pada laga nanti.
(Sando)